Kenapa Jogja Istimewa? Apakah Karena Kamu Disana?

by - Agustus 11, 2024

 Siapa yang merasa bahwa Jogja itu superit memiliki magnet? Membawa para traveler yang sudah pernah berkunjung ingin datang berkali-kali. Memang itu yang Saya rasakan sendiri ceja pertama kali ke Jogja di masa perkuliahan. Kemudian terus ingin cembali dan memang terwujud sampai sekarang ini.



Seperti ada hal yang begitu berharga disana sehingga tidak mau melewatkan satu tahun pun tanpa berkunjung ke Jogja. Sejak awal datang ke Jogja memang sudah meyakinkan diri bahwa harus bisa kembali lagi setidaknya setahun sekali atau dua tabun deh.

Ternyata ucapan memang doa dan itu bisa terwujud hingga akhirnya 2022 terakhir ke Jogja. Sekarang sudah hampir mendekati dua tabun, semoga tabun 2024 ini beneran bakalan kembali ke Jogja entah dapat program gratis atau memang ada budget traveling sendiri.

Alasan Jogja Istimewa

Mungkin kita semua punya pengalaman berbeda-beda yang hanya dirasakan sendiri saat mengunjungi sebuah tempat wisata. Tetapi menurut Saya, Jogja itu memang begitu istimewa, bukan hanya tentang perjalanan tetapi interaksi dengan warga lokal maupun sekedar duduk memandangi lalu lalang beragam orang di Malioboro.

Saya sendiri pun begitu nikmati setiap langkah sejak turun dari kereta di stasiun. Melihat banyak porter yang bersiap menawarkan bantuan, begitu pula ekspresi beragam dari para pendatang yang juga baru turun dari kereta api.

Baru pertama kali sepertinya Saya naik pesawat langsung menuju Jogja dan itu sekitar tahun 2017. Selebihnya pasti lebih sering ambil flight menuju Jakarta lalu lanjut naik kereta menuju Jogja. Menikmati setiap pemandangan dari awal naik sampai stasiun terakhir.

Sungguh itu memang pengalaman berharga dan mewah sih, bukan tentang harganya tetapi memang kenikmatan bisa berlibur dan melihat pemandangan indah. Itulah bisa dikatakan Jogja begitu istimewa bahkan sejak awal mau menuju ke kota itu.

Perlu Ada Seseorang Disana?

Menurut Saya, jika Kamu punya seseorang yang spesial akan menambah keindahan tiap kunjungan ke Jogja. Tetapi bukan berarti harus ada seseorang disana makanya Jogja itu Indah lah. Saya tidak ada punya seseorang spesial disana meskipun pernah berkeinginan study lanjut di Jogja dan menemukan kekasih di kota pelajar itu.

Tetapi memang sampai saat ini, masih sendiri bahkan berkali-kali lakukan kunjungan ke Jogja pun tanpa kekasih. Kita yang pertama kali ke Jogja pasti masih kemaruk melihat beragam hal unik dan masih kental budayanya.

Satu hal sih keramahtamahan dari Jogja yang seperti apotik tutup alias gak ada obat. Kita bisa merasakan feel berbeda yang cuma bisa dirasakan saat sudah disana. Penyambutan hangat buat yakin bahwa Jogja itu memang begitu istimewa.

Adakah kawan melalak cantik punya cerita atau moment saat di Jogja? Yuk boleh banget lah berbagi disini.













You May Also Like

2 Comments

  1. aku bersukur krn kampung suami di solo, dan deket ama jogja. jd tiap kali kami mudik, stay nya paling lama di jogja hahahahaha. krn memang jogja lebih bikin kangen, lbih banyak wisata.. kalo utk kuliner dan biaya murah solo lbh murah.. tp krn ga sebanyak jogja , itu yg bikin aku lbh lama stay di jogja drpd di kampung halaman sendiri :D

    BalasHapus
  2. Jogya selalu bikin kangen, setuju banget mbak kalau orang-orang Jogya baik, ramah pula.
    Dulu pas hari raya lebaran, aku traveling ke Jogya sama sohib yang mana mereka semua non muslim, Jadi yang hanya sholat Id aku aja, nah pas solat Id sendirian itu, ada ibu-ibu di sebelahku nanyain aku dari mana dan mau apa. Ehh malah ditawarin buat mampir kerumahnya sambil menikmati hidangan lebaran, tapi karena aku juga diburu waktu, jadi aku urungkan keinginan untuk main ke rumah ibu itu

    BalasHapus

Hai, Kawan Melalak Cantik. Berbagi Cerita Disini,yhaa.