Review Restoran Nasi Lemak Wan Jo Kampung Baru Kuala Lumpur
Seketika memori kembali ke beberapa tahun lalu tepatnya tahun 2022 yang mana pertama kali mengunjungi Restoran Nasi Lemak Wan Jo Kampung Baru Kuala Lumpur. Saat itu, Saya bepergian bersama beberapa orang teman dan tidak mencicipi menu makanan apapun dikarenakan sudah kenyang.
Review Nasi Lemak Wan Jo
Well, kunjungan setahun kemudian membuat Saya tidak mau melewatkan untuk coba langsung nasi lemak yang dijual di Wan Jo. Akhirnya bisa berkunjung setelah perjalanan yang cukup panjang dan menghabiskan lebih dari seminggu di Kuala Lumpur.
Bayangan tentang Nasi Lemak Wan Jo ini tentunya sekedar nasi lemak yang bisa ditemukan dimana pun sekitar Kuala Lumpur. Saya pun sempat membayangkan hal apa sih yang menjadikannya begitu spesial. Sepertinya nama nasi lemak itu selalu sama saja bentuknya tetapi ternyata rasa yang kembali tidak bisa bohong.
Pelayanan Nasi Lemak Wan Jo
Berhubung memang tempat makan ini selalu ramai dikunjungi oleh warga lokal maupun pelancong khususnya yang berasal dari Indonesia maka pelayanan sih standard saja. Kali ini memang baru kedua kalinya dan tetap saja merasakan hal yang sama. Setelah memesan makanan dan minuman langsung cari bangku dan begitu saja.
Memang benar sih, apa yang diharapkan dari sebuah tempat makan kecuali bisa membuat kenyang dan merasa bahagia. Jika Saya ditanya tentu memasukkan pelayanan di Nasi Lemak Wan Jo ini sudah boleh mengikuti standard karena masih merasakan kenyamanan.
Meskipun Saya datang sendirian tetap disambut baik di pintu masuk dan langsung diarahkan menuju bagian menu makanan. Saya pun tergoda beberapa menu karena mata sungguh dimanjakan melihat beragam pilihan menu di dalam etalase kaca.
Setelah memutuskan mau makan apa, Saya pun langsung mengatakan kepada staf yang bekerja. Ia pun dengan sabar menantikan pilihan dan mengambilkan menu yang diletakkan di atas piring. Wajahnya sih tetap dengan ekspresi biasa saja tetapi setidaknya ia masih mau menjalankan pekerjaannya menunggu customer memililh makanan.
Saya melihat bahwa pekerjanya bukan saja warga lokal tetapi ada juga yang tampak seperti orang Indonesia. Hal itu Saya rasakan saat ada seorang staf lelaki yang membersihkan sekitar counter minum dan menyampaikan kata-kata dalam Bahasa Indonesia kepada Saya dengan gaya khas. Bisa dipastikan memang orang Indonesia sih karena candaan kita masih nyambung gitu.
Rasa Makanan Nasi Lemak Wan Jo
Siapa kawan melalak cantik yang sudah berkali-kali makan di Nasi Lemak Wan Jo? Pasti tidak asing dengan rasa dari setiap menunya. Menurut Saya rasa memang lezat tetapi memang tidak terlalu bisa membedakan dengan nasi lemak pada umumnya.
Tentu nasi lemak memang lembut dan enak dinikmati khususnya ketika sudah bergabung dengan aneka olahan makanan. Pilihan lauk pauk bervariasi sehingga pengunjung semakin bingung menentukan mau makan apa saat itu.
Rasa makanan yang disajikan sudah standard selera sih, tak heran memang pengunjungnya selalu ramai terutama jam makan siang. Ketika Saya menggigit semua menu yang diletakkan di atas piring, rasanya semua sesuai di lidah dan sanggup menghabiskannya sampai piring bersih sih.
Menu Makanan dan Minuman
Saya sendiri menjatuhkan hati untuk membeli pergedel dengan tempe sebagai tambahan menu utama. Sekian lama tidak makan masakan Indonesia, Saya pun tergiur makan kerang. Ukurannya memang kecil tapi cukup nikmat disantap siang itu ditambah lagi memang sedang lapar.
Kawan melalak cantik yang tidak mau makanan laut tidak perlu khawatir karena pilihan menu sangat beragam kok. Bisa juga pilih beragam olahan ayam, mulai dari goreng, sambal, gulai dan sesuaikan saja dengan selera. Selain itu, aneka ikan pun juga ada, cumi, udang yang tentunya beragam sayur juga untuk melengkapi santapan kamu semua saat disana.
Minuman bisa dipesan di bagian counter depan khususnya untuk beragam pilihan jus. Nah, jika hanya mau pesan teh manis dingin, es limau atau es milo bisa langsung saja di bagian kasir saat membayar menu makanan.
Suasana Restoran
Namanya warung makan berat maka biasanya tidak terlalu estetik dan memang konsep yang dijual bukan suasana. Sebagaimana namanya warung nasi lemak maka lebih mengutamakan rasa. Menurut Saya, memang sudah cocok sih karena paling penting ruangan luas sehingga bisa menampung banyak pengunjung.
Setahu Saya, nasi lemak Wan Jo ini tidak menerima reservasi lho. Jika memang mau makan beramai-ramai maka langsung saja datang kesana. Apabila sedang penuh maka harus sabar menanti saja sampai kebagian tempat duduk.
Ruangan bersih sehingga ketika kita makan akan merasakan kenyamanan dan kekenyangan. Saya sih memperhatikan sekeliling dan memang setelah pengunjung pergi maka langsung dibersihkan. Kondisi meja maupun lantai yang bersih membuat selera makan lebih baik sih.
Harga Makanan dan Minuman Wan Jo
Pilihan menu makanan yang dipilih maka menyesuaikan dengan harga nantinya. Jika kita memilih banyak menu maka harga semakin mahal. Memang harga makanan lebih murah di Indonesia. Saat itu, Saya menghabiskan duit sampai 18 RM hanya untuk seporsi makan dan minum teh manis limau dingin. Biasanya makan nasi seporsi di Medan bisa cuma 15 ribuan sama minum.
Cara Menuju Wan Jo
Well, itulah pengalaman makan sendirian di Nasi Lemak Wan JO KL, meskipun tanpa teman tetapi tetap happy dan menghabiskan makanan sampai habis. Punya pengalaman makan disini gak? Boleh donk berbagi di kolom komentarnya!
0 Comments
Hai, Kawan Melalak Cantik. Berbagi Cerita Disini,yhaa.